KEBESARAN ALLAH

Pohon manusia sedang ruku.
Pohon yang berbentuk manusia yang sedang ruku’ ini ditemukan di sebuah hutan di daerahSydney. Perhatikanlah dengan jelas… pohon tersebut memang sangat identik dengan orang yang lagi ruku… apalagi ternyata pohon tersebut menghadap kiblat… Subhanallah. ..

Mesjid selamat dari gempa.



Masjid ini terdapat di Turki Barat, yang terlihat tetap berdiri tegak diantara bangunan-bangunan lain yang runtuh. Gempa ini terjadi pada tanggal 19 Agustus 1999.

Ranting pohon lafad LAA ILAAHA ILLAALAA.



Fenomena ranting ini ditemukan di sebuah lahan Pertanian di Jerman, sangat jelas terlihat bahwa ranting pohon tersebut membentuk lafadz LAA ILAAHA ILLALLAH, banyak orang Jerman yang langsung memeluk Islam setelah melihat pemandangan yang ajaib ini. Pemerintah Jerman pun memasang pagar di sekitar pohon tersebut agar tetap terjaga dari banyaknya pengunjung yang mau menyaksikan keajaiban tersebut.

Ikan bertuliskan arab.


Seseorang yang bernama George Wehbi, yang hobi mancing, menangkap banyak ikan ketika memancing di daerah Dakar (Afrika Barat). Salah satu dari ikan yang ditangkapnya mempunyai keajaiban, dimana di pertunya terdapat tulisan Arab. kemudian dia membawa ikan tersebut ke Shaikh Al-Zain. Tulisan tersebut adalah tanda kebesaran Allah dan bukan rekayasa manusia. Di perutnya terdapat tulisan ABDULLAH, di dekat kepalanya terdapat tulisan MUHAMMAD, dan di ekornya terdapat tulisan RASUULULLAH.

Awan berbentuk lafad Allah.





Telinga bayi berbentuk lafad Allah.




seperti yang dilihat pada gambar diatas… sebuah koran arab menuliskan bahwa LAfaz Allah terdapat pada telinga seorang bayi yang baru lahir di Dubai … Maha Besar Allah…

Sarang lebah berbentuk Lafad Allah.




Permata bertulis lafad Allah.




lafadz Allah yang nampak di atas permata apabila permata tersebut disinari dengan cahaya.

Mawar merah di angkasa.


Gambar di atas adalah gambar ledakan bintang di angkasa yang diperoleh NASA dengan Teleskop yang sangat canggih. Kejadian tersebut membuktikan kebenaran Al-Quran yang diturunkan 14 abad yang lalu pada surah Ar-Rahman ayat 37 yang berbunyi : “Selain itu (sungguh ngeri) ketika langit pecah belah lalu menjadilah ia mawar merah, berkilat seperti minyak”